TRAVELING:
Liburan Ke Anyer bersama Anak 2 Tahun
Suasana kolam renang yang berada disebelah
pantai Hotel Mambruk
|
Liburan Agustus 2018 ini aku memutuskan untuk
Ke Anyer tanpa si sus karena sus baby sedang cuti. Liburan kali ini benar-benar mendadak tanpa
persiapan yang matang. Sekalian kita mau
quality time sama keluarga mini kita :)
Aku buru-buru research hotel ternyata semua hotel fully booked pada saat
itu karena bertepatan dengan liburan 17 Agustus yang jatuh tepat pada hari
Jumat. Untungnya ada 1 hotel yang masih
tersedia kamar, yaitu Hotel Mambruk Anyer.
Kita pergi ke Anyer dengan menggunakan
mobil. Daddy yang nyetir, mommy dan baby
tinggal duduk manis :) Sebenernya kira
prefer naik kedaraan umum untuk menuju Anyer danbaru sewa kendaraan di lokasi
wisatanya, hanya saja kalo direview, ternyata transportasi umum menuju Anyer
itu terbatas dan ada beberapa review yang menyatakan kurang nyaman dan harus
berganti-ganti kendaraan. Daripada nanti
drama dan repot, yaudah kita putusin bawa mobil saja.
Perjalanan
Menuju Anyer
Semua persiapan dan peralatan baby kita
masukin kedalam mobil. Barang-barang
baby dan kita yang sekiranya tidak akan digunakan selama perjalanan kita simpan
pada bagasi belakang dan dikursi belakang kita simpan barang-barang yang akan
dibutuhkan selama perjalanan agar lebih gampang diambilnya, diantaranya:
- Makan baby dan cemilan. Aku bawa makanan baby dari rumah untuk hari itu dan bubur instan, buah, cemilan baby dan cemilan kita, serta susu (aku bawa menggunakan cooler bag.
- Mainan bayi. Diantaranya buku, boneka.
- Bantal, selimut.
Kalo baby bangun, usahakan berhenti disetiap
rest area untuk memberi kesempatan si baby istirahat dan menghilangkan
kebosanannya. Awalnya aku khawatir nanti
akan ada drama selama diperjalanan, tapi ternyata perjalanannya lumayan mulus
dan ditambah lagi dengan jalan tol yang lancar karena katanya jalan tol baru
sudah beroperasi.
Seperti
yang aku sudah bilang sebelumnya, kita pesen hotel mendadak. Ternyata itu bukanlah hotel yang seperti kita
bayangkan. Itu tempatnya seperti villa
yang terdiri dari 2 kamar dan ada ruang tamu dan dapurnya :D Luarr biasa untuk kita yang hanya nginep 3
orang, yang biasanya berjuplek dikasur yang sama hehehe.. Walhasil, hanya 1 kamar yang dipergunakan dan
kamar satunya dianggurin.
Resort/hotel semacem ini banyak banget di
Anyer, jadi kalo mau ke Anyer, musti lihat jenis resort/hotel yang akan kita
kunjungin supaya tidak rugi haha.. Namun sayangnya, mungkin karena aku dapat
dibangunan lama, rata-rata furniturenya sudah jelek, bapuk, bahkan pintu lemari
rusak. Kursinya juga sudah lapuk dan
mengeluarkan butiran-butiran serpihan kayu.
Honestly, mungkin menurut orang rata-rata jadi tempatnya agak-agak
spooky karena pencahayaannya yang sangat minim, tapi kalo buat kita sih
fine-fine saja. Next time aku kesini
lagi, minta yang dibangunan barunya.
Ternyata hotel Mambruk itu punya private beach
dan keren banget! Pantainya bersih dan kita bisa lihat ikan dipantainya. Aku bahkan kemaren nangkep kepiting :D Aman untuk berenang di pantai-nya, termasuk
untuk si baby yah. Dia senang banget
berenang, main dipinggir pantai, main pasir, maupun cuma lempar-lempar bekas
kerang.
Untuk sarapan, makanan yang ditawarkan
standar. Sepertinya pada waktu itu
mereka kurang siap pas kamar fully booked, jadi bahkan egg station habis dan
coco pops/ sereal instan habis dan tidak direfill. Memang sih pada saat itu rame banget
orangnya, tapi kan tetap harus
mempertimbangkan segala kejadian yaa dan ini seharusnya tidak dapat
dikategorikan sebagai kejadian luar biasa :D
Malam hari kita dinner buffet yang ditawarkan dihotel. Kalau tidak salah, harganya Rp.
125.000,- Pilihan makanannya banyak,
dan ada barbekyu -nya juga. Makanannya
sih enak, hanya saja untuk barbekyu seafood harus agak hati-hati karena aku
pernah menemukan seafoodnya ada yang tidak segar.
Kenapa
Resort Bukan ke Pantai Umum Biasa?
Simple.
Karena kita tidak tahu kalau Hotel Mambruk tempat kita menginap sudah
ada private beach-nya. Namun ternyata,
setiap kita akan masuk ke pantai umum, disana kita juga dimintai biaya dan
katanya tempatnya kurang nyaman dan tidak terlalu terawat (termasuk
toiletnya). Aku tidak kesana dan tidak
dapat membuktikan sendiri sih, tapi ketika kamu punya budget lebih dan terutama
apabila membawa anak kecil, lebih baik memilih hotel yang ada private
beach-nya.
Kesimpulan:
Intinya kalau bawa anak untuk liburan, perlu
persiapan yang matang, termasuk hotel/resort yang kamu pilih. Kalau kamu berbudget ekstra, lebih baik
memilih resort yang lumayan lengkap.
Hotel Mambruk itu sebenarnya bagus, hanya saja fasilitas kamarnya kurang
terawat. Jadi apabila ingin tetap
kesana, minta gedung barunya.
Happy Holiday!